“Reading literacy
is one of the most important abilities students acquire as they progress trough
their early school years. It is the foundation for learning acroos all
subjects, it can be used for recreation and for personal growth, and it equips
young children with the ability to participate fully in their communities and
their larger society”.
Literasi dipahami sebagai “Seperangkat
kemampuan mengolah informasi, jauh diatas kemampuan mengurai dan memahami bahan
bacaan sekolah” ( Acampbell, I Kirch, A Kolstad, 1992). Melalui pemahaman ini,
literasi tidak hanya mambaca dan menulis, tetapi juga mencakup bidang lain.
Pembelajaran literasi bermutu adalah kunci dari keberhasilan siswa di masa
depan.
Literasi membaca masyarakat
Indonesia sangat tertinggal dibandingkan masyarakat dari negara-negara maju dan
kita perlu sebuah terobosan untuk mengatasi masalah yang sudah kronis ini.
Hasil penelitian
PISA Menempatkan siswa Indonesia pada posisi 48 dari 56 negara di tahun 2006,
57 dari 65 negara di tahun 2009, 64 dari 65 negara di tahun 2012, 69 dari 76 di
tahun 2015. Dari survei yang dilaksanakan oleh PISA (Programme for Internasional
Student Assessment) ini, jelaslah bagi kita bahwa literasi di Indonesia makin
menurun setiap tahunnya.
Rendahnya Reading
Literacy bangsa kita saat ini dan di masa depan akan membuat rendahnya daya
saing bangsa dalam persaingan global, cara yang mungkin dapat meningkatkan
literasi Indonesia ini adalah menimbulkan kesadaran pada semua masyarakat untuk
membaca, berdiskusi, dan menulis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar